PALUTA| Dua orang tewas dan 5 lainnya menderita luka-luka dalam musibah truk masuk terperosok di Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta), Sumatera Utara (Sumut). Para korban sudah dibawa ke rumah sakit setempat.
Keterangan yang diperoleh menyebutkan, kecelakaan tunggal itu terjadi pada Jumat (18/7/2014) siang, sekitar pukul 12.00 WIB. Lokasi kejadian berada di Jalan Lintas Sumatera Kilometer 21-22, Desa Siholbung, Kecamatan Padang Bolak Julu, sekitar 400 kilometer dari Medan, ibukota Sumut.
Saat kejadian, truk nomor polisi BK 8234 DW yang dikemudikan Roni Herianto (36) itu sedang dalam perjalanan dari arah Padangsidimpuan menuju Gunungtua, Paluta, membawa muatan escavator. Setiba di lokasi yang merupakan jalanan menurun, diduga sopir tidak menguasai kendaraan. Akibatnya truk meluncur langsung ke bawah.
"Truk itu kan muatannya berat, pas penurunan tidak bisa dikendalikan, Terus terperosok, ke bawah," kata K Harahap salah seorang warga yang mengetahui kejadian itu.
Di bawah, ada tiga pekerja yang sedang melakukan pekerjaan pembuatan bronjong. Tak ayal ketiganya ikut celaka. Dua orang tewas di tempat yakni pengemudi dan Hamid (18) pekerja pembuat bronjong warga Kota Padangsidimpuan.
Sementara lima korban luka, yakni Rizal (17) yang merupakan kernet truk, istri pengemudi Rutni (27) dan anaknya Tamara (4), serta Misriadi (42), Sandri Ramanda (22) pekerja pembuat bronjong.
Proses evakuasi para korban dilakukan petugas kepolisian dibantu warga sekitar. Para korban tewas maupun luka segera dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSU) Padang Sidimpuan. Sementara di lokasi kejadian, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kecelakaan. [abu riyadh|khi]
Tidak ada komentar