Fraksi Terbentuk, Anggota DPRD dari Demokrat Labura Galau

Share:
demokratAEKKANOPAN| Sejumlah fraksi di DPRD Labuhanbatu Utara (Labura) sudah terbentuk, khususnya yang merupakan fraksi murni. Saat ini di lembaga yang beranggotakan 35 orang itu terdapat enam fraksi murni yaitu Golkar, Hanura, Gerindra, PKB, PDI Perjuangan dan PPP.

Sementara itu, delapan anggota DPRD yang terdiri dari lima partai berbeda masih memproses fraksinya. Kedelapan orang itu masing-masing NasDem 2 orang, PAN 2 orang, Demokrat 2 orang, PKS 1 orang dan PKPI 1 orang.

Dari lima partai yang tersisa, posisi Demokrat yang paling dilematis. Informasi yang dirangkum, Selasa (30/9/2014) NasDem hampir dipastikan bergabung dengan PKPI dan PAN bergabung dengan PKS.

HM Rulis Harahap SIP dari NasDem yang ditanya tentang fraksinya menyebutkan, NasDem hampir dipastikan berkoalisi dengan PKPI.

"Kita sudah lama menjalin komunikasi dengan PKPI. Apalagi pada pilpres lalu, NasDem memang satu haluan dengan PKPI,” katanya.

Di tempat terpisah, Haryono dari PAN juga menyebutkan kalau pihaknya sudah melakukan komitmen bersama PKS untuk membentuk fraksi.

"Kita sebagai kader patuh kepada keputusan partai. Komunikasi politik dengan PKS sudah lama dilakukan dan kita juga sudah membuat kesepakatan tertulis," kata pria yang lebih akrab disapa Aseng itu.

Disinggung tentang nama fraksi yang akan digunakan nanti, Aseng menyatakan belum tahu. Namun nama yang digadang-gadang adalah Amanat Sejehtara.

"Mungkin namanya nanti Amanat Sejahtera. Tapi itu akan diputuskan bersama," sebut pria yang sebelum terpilih menjadi anggota DPRD ini merupakan pedagang keliling.

Beredar kabar untuk pimpinan DPRD Labura yang terdiri dari tiga orang disebut-sebut akan diduduki Drs H Ali Tambunan (Golkar) sebagai ketua. Sedangkan pendampingnya masing-masing Edi Susanto Ritonga SE (Hanura) dan Sulhanuddin SSos (Gerindra).

Namun hingga berita dikirimkan, belum diperoleh keputusan resmi tentang rapat yang digelar pada Selasa. Sekretaris DPC PKB Tahan Munthe yang juga merupakan anggota DPRD Labura menyebutkan, rapat yang digelar pada hari itu ditunda hingga Jumat mendatang.

"Rapat ditunda hingga Jumat mendatang," katanya saat dihubungi via telepon. [sukardi]

Tidak ada komentar