Karyawan FIF Ditikam Perampok

Share:
RANTAUPRAPAT | Seorang karyawan perusahaan pendanaan M Feri Fadli Tambunan (24) warga jalan Kenanga, Kelurahan Padang Matinggi, Kecamatan Rantau Utara ini nekat berduel dengan kawanan perampok yang ingin merampas sepeda motornya saat melintas di jalan Jendral Ahmad Yani Rantauprapat, Minggu (26/10/2014) malam, sekitar pukul 21.00 WIB. Akibatnya, karyawan PT FIF Rantauprapat itu terpaksa dilarikan ke RSUD Rantauprapat karena mengalami luka usai ditikami pisau oleh kawanan perampok tersebut.

Informasi dihimpun, kejadian itu bermula saat korban yang hendak bertandang ke rumah pacarnya itu melintas dengan menunggangi sepeda motor di kawasan Jalan Ahmad Yani Rantauprapat. Namun di jalan itu, persisnya di depan kedai roti Akur yang tak jauh dari pos lantas kota Rantauprapat, korban yang menunggani sepeda motor Suzuki Satria tersebut dipepet dan dihadang dua pria pengendara sepeda motor Vario. "Saat itu saya terkejut dan terpaksa berhenti, rupanya mereka mau merampas keretaku," ujar Feri saat ditemui wartawan di ruang rawat RSUD Rantauprapat, Senin (27/10/2014).

Ketika itulah, Feri mengaku melakukan perlawanan hingga berduel dengan dua kawanan perampok tersebut. "Jadi karena saya melawan, rupanya mereka keluarkan pisau dan obeng, dan akupun terkena tikaman di bagian dada," jelasnya.

Melihat korban yang telah bersimbah darah, sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian langsung berdatangan hingga kedua perampok tersebut langsung melarikan diri. "Jadi karena takut melihat warga yang mulai berdatangan, perampok itu langsung kabur dan gagal mencuri sepeda motorku. Dan saat itu aku langsung dibawa warga ke rumah sakit. Luka di dadaku inipun langsung dijahit sebanyak 24 jahitan," terangnya.

Berharap pelaku perampokan itu dapat tertangkap, Feri pun mengaku telah membuat laporan pengaduan ke Mapolres Labuhanbatu. "Ya, keluarga kita sudah lapor polisi, semoga pelakunya dapat ditangkap," tandasnya.

Semetara Kanit Jatanras Polres Labuhanbatu Ipda TR Sitompul membenarkan adanya laporan pengaduan korban penikaman yang dilakukan dua perampok pengendara sepeda motor tersebut. "Dan kita tengah menyelidikan kasus tersebut dengan memeriksa beberapa  CCTV yang ada di TKP," ungkapnya. [k/jar]

Tidak ada komentar