KISARAN| Aksi pembunuhan di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara kian mengkhawatirkan. Dalam sebulan saja, dua pria menjadi korban pembunuhan sadis yang mayatnya selalu di buang di pinggir jalan.
Terakhir menimpa warga Sidomulyo, Kisaran dimana seorang pria bersimbah darah di jalan Lintas Sumatera, Kamis (23/4/2015) siang dengan kondisi telungkup kaki dan tangan diikat, serta mulut dilakban.
Mayat pria tanpa identitas itu ditemukan warga tergeletak di parit saluran air di kawasan Bukit Libanon. Diduga mayat ini merupakan korban pembunuhan atau begal.
Beragam spekulasi penyebab kematian pria separuh abad ini mulai muncul. Sebagian masyarakat menduga ia menjadi korban begal yang kian marak di Asahan, apalagi tidak ditemukan barang berharga di tubuh korban.
Menurut keterangan warga, korban dibuang dari sebuah mobil. Saat ditemukan, tangan, kaki korban terikat serta mulut di lakban. Kepala korban pecah akibat hantukan benda keras.
Polisi telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara juga memintai keterangan warga sekitar lokasi.
"Hasil olah TKP sementara tidak ditemukan identitas, tidak ada dompet atau tas dari korban. Keterangan awal, korban dibunuh di tempat lain," ujar Kasat Reskrim Polres Asahan, AKP Dian Prambudi.
Saat ini mayat korban pembunuhan berada di Rumah Sakit Kisaran. Untuk mengetahui penyebab luka pada tubuh korban, polisi akan melakukan otopsi. [khi]
Tidak ada komentar